Tren Pekerjaan Freelance dan Remote Work Tahun Ini

Tren Pekerjaan Freelance dan Remote Work Tahun Ini – Di era digital yang semakin berkembang, cara kita bekerja mengalami perubahan yang signifikan. Pekerjaan freelance dan remote work menjadi pilihan utama bagi banyak profesional yang menginginkan fleksibilitas dan kendali atas waktu mereka. Tren ini tidak hanya berlaku untuk pekerja muda atau startup, tetapi juga mulai diterapkan oleh perusahaan besar yang menyadari manfaat produktivitas dan efisiensi yang bisa diperoleh dari sistem kerja jarak jauh.

Selain memberikan kebebasan dalam mengatur jadwal, remote work memungkinkan pekerja untuk menyeimbangkan kehidupan pribadi dan profesional secara lebih optimal. Tidak lagi terikat oleh lokasi kantor, Anda dapat bekerja dari rumah, coworking space, atau bahkan saat melakukan perjalanan. Fenomena ini juga mendorong munculnya peluang freelance yang lebih beragam, mulai dari penulisan konten, desain grafis, hingga konsultasi digital.

Peningkatan Populasi Pekerja Remote

Tahun ini, tren pekerjaan freelance dan remote work semakin meningkat karena kemajuan teknologi komunikasi dan kolaborasi. Platform seperti Zoom, Slack, dan Trello memudahkan tim untuk tetap terhubung dan produktif meskipun berada di lokasi berbeda. Peningkatan populasi pekerja remote menunjukkan bahwa fleksibilitas menjadi faktor utama dalam memilih pekerjaan. Anda tidak lagi dibatasi oleh lokasi atau waktu, sehingga kemampuan untuk mengatur prioritas kerja menjadi lebih penting.

Selain itu, remote work membuka akses bagi talenta global. Perusahaan kini bisa merekrut pekerja dari berbagai belahan dunia tanpa perlu memikirkan relokasi atau biaya kantor tambahan. Hal ini juga memberi peluang bagi freelance untuk menawarkan jasa mereka ke klien internasional, memperluas jaringan dan meningkatkan potensi penghasilan.

Manfaat Remote Work untuk Profesional dan Perusahaan

Bagi pekerja, salah satu manfaat terbesar dari remote work adalah fleksibilitas waktu. Anda dapat menyesuaikan jam kerja dengan ritme produktivitas pribadi, mengurangi stres akibat perjalanan, dan lebih mudah menyeimbangkan kehidupan pribadi. Pekerja freelance pun merasakan kebebasan untuk memilih proyek sesuai minat dan kemampuan, sehingga motivasi kerja tetap tinggi.

Bagi perusahaan, remote work dapat menekan biaya operasional, seperti sewa kantor dan utilitas, serta memungkinkan perekrutan talenta terbaik tanpa batas geografis. Dengan manajemen yang tepat, perusahaan tetap bisa menjaga produktivitas dan kualitas hasil kerja. Selain itu, sistem kerja ini juga meningkatkan kepuasan karyawan, yang berdampak positif pada retensi dan loyalitas pekerja.

Tantangan yang Perlu Diantisipasi

Meskipun remote work menawarkan banyak keuntungan, ada tantangan yang perlu diantisipasi. Komunikasi menjadi salah satu hal kritis karena tidak semua interaksi bisa dilakukan secara langsung. Anda perlu memastikan sistem komunikasi dan kolaborasi berjalan lancar agar tim tetap sinkron. Selain itu, pekerja remote harus disiplin mengatur waktu dan lingkungan kerja agar tetap fokus dan produktif.

Freelance juga menghadapi tantangan dalam hal keuangan, terutama jika proyek datang tidak menentu. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memiliki sistem manajemen bisnis yang baik, termasuk pencatatan penghasilan dan pengeluaran. Di sinilah aplikasi kasir IPOS bisa menjadi solusi. Dengan fitur manajemen keuangan yang lengkap, IPOS membantu Anda memantau transaksi, mengelola stok (jika ada produk terkait), dan menjaga kelancaran operasional bisnis.

Tips Memaksimalkan Remote Work dan Freelance

  1. Gunakan Teknologi Pendukung : Manfaatkan aplikasi manajemen proyek, komunikasi, dan kolaborasi agar pekerjaan tetap terstruktur.

  2. Tetapkan Jadwal yang Konsisten : Meskipun fleksibel, tetap memiliki jam kerja rutin membantu menjaga produktivitas.

  3. Pisahkan Ruang Kerja dan Kehidupan Pribadi : Membuat batasan fisik atau psikologis membantu fokus saat bekerja.

  4. Catat dan Analisis Keuangan : Untuk freelance, penting untuk mengetahui aliran kas agar bisnis tetap sehat. IPOS bisa membantu mencatat transaksi harian secara otomatis.

  5. Perluas Jaringan : Aktif di komunitas atau platform freelance meningkatkan peluang mendapatkan proyek baru.

Tren pekerjaan freelance dan remote work diprediksi akan terus berkembang seiring dengan kemajuan teknologi dan perubahan gaya hidup profesional. Banyak perusahaan yang kini mempertimbangkan model hybrid, menggabungkan kerja di kantor dan remote, untuk mendapatkan keuntungan fleksibilitas dan produktivitas. Freelance pun akan terus menjadi alternatif bagi pekerja yang ingin mandiri dan memiliki kendali lebih besar atas karier mereka.

Mengelola bisnis freelance atau remote work bukan hanya soal menyelesaikan proyek, tetapi juga soal manajemen keuangan dan operasional yang efektif. Menggunakan aplikasi kasir IPOS memungkinkan Anda untuk lebih fokus pada pekerjaan inti, sementara sistem otomatis mengelola transaksi, laporan keuangan, dan inventaris. Dengan cara ini, Anda bisa mengoptimalkan produktivitas dan menjaga kesehatan finansial bisnis sekaligus memanfaatkan tren remote work secara maksimal.

Coba gratis IPOS di sini.

    Perbedaan Jurnal Umum dan Jurnal Khusus

    Perbedaan Jurnal Umum dan Jurnal Khusus – Dalam dunia akuntansi, pencatatan transaksi merupakan hal yang sangat krusial untuk memastikan laporan keuangan tetap rapi, transparan, dan mudah dianalisis. Tanpa pencatatan yang benar, sebuah bisnis akan kesulitan mengetahui kondisi finansialnya secara akurat. Dua jenis jurnal yang sering digunakan dalam pencatatan transaksi adalah jurnal umum dan jurnal khusus. Meski keduanya sama-sama berfungsi sebagai sarana pencatatan, masing-masing memiliki karakteristik dan kegunaan yang berbeda.

    Bagi Anda yang sedang mengelola bisnis, baik skala kecil maupun besar, memahami perbedaan jurnal umum dan jurnal khusus akan membantu dalam menentukan metode pencatatan yang lebih sesuai dengan kebutuhan usaha. Dengan cara ini, operasional bisnis bisa berjalan lebih efisien, kesalahan pencatatan bisa diminimalisir, dan laporan keuangan menjadi lebih terpercaya.

    Apa Itu Jurnal Umum?

    Jurnal umum adalah buku harian akuntansi yang digunakan untuk mencatat semua jenis transaksi keuangan secara kronologis. Biasanya, jurnal umum menjadi langkah pertama dalam proses akuntansi sebelum transaksi dipindahkan ke buku besar. Pencatatan dalam jurnal umum menggunakan metode debit dan kredit sehingga setiap transaksi dapat tercatat secara seimbang.

    Karena sifatnya yang mencatat semua transaksi tanpa terkecuali, jurnal umum banyak digunakan pada bisnis kecil yang jumlah transaksinya belum terlalu kompleks. Misalnya, transaksi pembelian barang dagang, penerimaan kas, hingga pembayaran utang, semuanya bisa dicatat di jurnal umum.

    Ciri utama jurnal umum antara lain :

    • Mencatat semua jenis transaksi keuangan.
    • Penulisan dilakukan secara kronologis sesuai tanggal.
    • Tidak ada pemisahan berdasarkan kategori transaksi.
    • Cocok untuk bisnis dengan volume transaksi kecil hingga menengah.

    Apa Itu Jurnal Khusus?

    Berbeda dengan jurnal umum, jurnal khusus dibuat untuk mencatat transaksi yang bersifat sejenis atau berulang. Artinya, setiap jurnal khusus memiliki kategori tertentu sesuai dengan kebutuhan bisnis. Misalnya, ada jurnal khusus pembelian, jurnal khusus penjualan, jurnal khusus penerimaan kas, hingga jurnal khusus pengeluaran kas.

    Dengan adanya jurnal khusus, proses pencatatan akan lebih cepat dan terstruktur. Hal ini sangat bermanfaat bagi bisnis dengan volume transaksi yang besar dan beragam, seperti toko ritel atau perusahaan dagang. Setiap jenis transaksi ditempatkan pada jurnal khususnya, sehingga mudah dilacak ketika dibutuhkan.

    Beberapa ciri jurnal khusus :

    • Dikhususkan untuk transaksi sejenis.
    • Membantu mempercepat pencatatan dalam jumlah besar.
    • Memudahkan proses pengecekan data transaksi.
    • Umumnya digunakan pada bisnis dengan transaksi harian yang padat.

    Perbedaan Jurnal Umum dan Jurnal Khusus

    Setelah memahami pengertian masing-masing, mari kita bahas lebih dalam perbedaan jurnal umum dan jurnal khusus :

    1. Cakupan Pencatatan

      • Jurnal umum mencatat semua transaksi keuangan tanpa melihat jenisnya.

      • Jurnal khusus hanya mencatat transaksi tertentu yang berulang, misalnya penjualan atau pembelian.

    2. Tujuan Penggunaan

      • Jurnal umum digunakan untuk mendokumentasikan transaksi bisnis secara keseluruhan.

      • Jurnal khusus bertujuan untuk efisiensi pencatatan pada transaksi dengan volume tinggi.

    3. Kecocokan Bisnis

      • Jurnal umum lebih cocok untuk bisnis kecil atau usaha dengan transaksi harian yang tidak terlalu banyak.

      • Jurnal khusus lebih tepat digunakan untuk perusahaan besar atau bisnis dengan transaksi sejenis dalam jumlah besar.

    4. Kecepatan dan Efisiensi

      • Jurnal umum lebih lambat jika digunakan untuk bisnis dengan banyak transaksi karena semua tercampur.

      • Jurnal khusus mempercepat pencatatan karena setiap transaksi sudah dikelompokkan sesuai jenisnya.

    5. Detail Informasi

      • Jurnal umum menyajikan catatan transaksi secara menyeluruh dan detail.

      • Jurnal khusus lebih fokus pada transaksi spesifik sehingga informasi lebih terstruktur.

    Dengan memahami perbedaan tersebut, Anda bisa menilai jenis jurnal mana yang lebih relevan untuk bisnis yang sedang dijalankan.

    Contoh Penerapan Perbedaan Jurnal Umum dan Jurnal Khusus

    Agar lebih jelas, mari lihat contoh sederhana:

    • Seorang pemilik warung kecil mencatat transaksi pembelian bahan baku dan penjualan harian langsung di jurnal umum. Transaksinya masih sedikit sehingga pencatatan tetap rapi.

    • Sebaliknya, sebuah supermarket mencatat penjualan harian di jurnal khusus penjualan, pembelian barang dagang di jurnal khusus pembelian, penerimaan kas di jurnal khusus penerimaan kas, dan pengeluaran kas di jurnal khusus pengeluaran kas. Dengan begitu, pencatatan tidak bercampur dan lebih mudah diolah menjadi laporan keuangan.

    Pada akhirnya, memahami perbedaan jurnal umum dan jurnal khusus akan sangat bermanfaat bagi keberlangsungan bisnis Anda. Jurnal umum membantu mencatat semua transaksi secara kronologis, sedangkan jurnal khusus memberikan kemudahan dalam pencatatan transaksi yang berulang. Memilih mana yang lebih tepat tergantung pada skala dan kebutuhan bisnis Anda.

    Namun, untuk memaksimalkan efisiensi dan mengurangi risiko kesalahan, Anda bisa memanfaatkan aplikasi kasir modern seperti IPOS. Dengan fitur pencatatan otomatis, laporan keuangan, hingga manajemen stok, IPOS membantu Anda mengelola bisnis dengan lebih praktis dan akurat. Tidak perlu lagi khawatir dengan pencatatan manual yang memakan waktu, karena semua bisa dilakukan secara digital dan real-time.

    Segera gunakan aplikasi kasir IPOS untuk memudahkan operasional bisnis Anda, memastikan pencatatan keuangan lebih rapi, dan membuat pengelolaan usaha menjadi semakin profesional.

    Coba gratis IPOS di sini.

      Prinsip Manajemen Keuangan untuk Pengelolaan Keuangan Efektif

      Prinsip Manajemen Keuangan untuk Pengelolaan Keuangan Efektif

      Prinsip Manajemen Keuangan untuk Pengelolaan Keuagan Efektif – Di dalam perusahaan, pengaturan keuangan sering disebut dengan manajemen keuangan. Kegiatan ini biasanya meliputi perencanaan, pengoperasian, analisis kegiatan keuangan, serta kontrol dan pengendalian keuangan. Terdapat beberapa prinsip manajemen keuangan yang perlu diperhatikan yang berarti bisa mencegah pola administrasi keuangan yang tidak transparan.

      Secara garis besar, manajemen keuangan adalah segala kegiatan yang berhubungan dengan bagaimana cara memeroleh pendanaan modal kerja, cara menggunakan atau mengalokasikan dana, serta mengelola aset yang dimiliki untuk mencapai tujuan utama. Dalam prakteknya, manajemen keuangan adalah tindakan yang diambil dalam rangka menjaga kestabilan keuangan perusahaan.

      Melaksanakan manajemen keuangan tentu bukanlah hal yang mudah, dibutuhkan prinsip-prinsip yang dapat mendasari manajemen transaksi keuangan.

      Ruang Lingkup Manajemen Keuangan

      Manajemen keuangan memiliki tiga ruang lingkup, yaitu :

      Keputusan Pendanaan

      Keputusan ini meliputi kebijakan manajemen dalam pencarian dana perusahaan. Contohnya seperti kebijakan dalam menerbitkan obligasi serta kebijakan hutang jangka pendek dan panjang perusahaan yang bersumber dari internal atau eksternal perusahaan.

      Keputusan Investasi

      Kebijakan penanaman modal perusahaan kepada aktiva tetap atau fixed assets seperti tanah, gedung, serta peralatan mesin, atau aktiva finansial berupa surat-surat berharga seperti obligasi dan saham.

      Keputusan Pengelolaan Aset

      Kebijakan yan meliputi pengelolaan aset yang dimiliki dengan efisien untuk mencapai tujuan dari suatu perusahaan.

      7 Prinsip Manajemen Keuangan

      Terdapat tujuh prinsip manajemen yang perlu Anda ketahui, di antaranya adalah :

      Prinsip Manajemen Keuangan : Akuntabilitas

      Akuntabilitas merupakan kewajiban moral atau hukum yang melekat dalam individu, kelompok, atau perusahaan untuk menyebutkan bagaimana dana, alat, wewenang yang diberikan pihak ketiga.

      Apakah dana tersebut sudah dipakai dan digunakan? Dan digunakan untuk apa?

      Perusahaan harus bisa menyebutkan bagaimana mereka memakai asal dananya dan apa yang telah dicapai sebagai pertanggungjawaban kepada orang berkepentingan serta penerima manfaat. Semua yang berkepentingan berhak untuk mengetahui bagaimana dana dan kewenangan digunakan.

      Konsistensi

      Sistem dan kebijakan keuangan dari organisasi harus konsisten dari waktu ke waktu. Hal ini tidak berarti bahwa sistem keuangan tidak boleh disesuaikan apabila terjadi perubahan pada organisasi. Pendekatan yang tidak konsisten terhadap manajemen keuangan merupakan suatu pertanda bahwa terdapat manipulasi dalam pengelolaan keuangan.

      Prinsip Manajemen Keuangan : Kelangsungan Hidup

      Agar keuangan terjaga, pengeluaran organisasi di tingkat strategi hingga operasional wajib sejalan atau disesuaikan dengan dana yang terima.

      Prinsip manajemen keuangan kelangsungan hidup (viability) merupakan suatu ukuran tingkat keamanan dan keberlanjutan keuangan organisasi. Manajer organisasi harus menyiapkan sebuah rencana keuangan yang menunjukkan bagaimana organisasi dapat melaksanakan strateginya dan memenuhi kebutuhan keuangan.

      Transparansi

      Perusahaan harus terbuka mengenai pekerjaannya, menyediakan informasi yang berkaitan dengan rencana dan aktivitasnya kepada para orang yang berkepentingan. Termasuk di dalamnya menyiapkan laporan akuntansi keuangan yang akurat, lengkap, dan tepat waktu, serta dapat diakses dengan mudah oleh apra manajemen yang berkepenitngan dan penerima manfaat.

      Pola adminstrasi keuangan yang tidak transparan berarti menandakan ada sesuatu hal yang disembunyikan.

      Standar Akuntansi

      Sistem akuntansi dan keuangan yang digunakan perusahaan harus sesuai dengan prinsip dan standar akuntansi yang berlaku di Indonesia. Hal ini berarti setiap akuntan di seluruh dunia dapat sepaham dan mengerti sistem yang digunakan.

      Prinsip Manajemen Keuangan : Integritas

      Dalam melaksanakan aktivitas operasionalnya, individu yang terlibat wajib memiliki integritas yang baik. Selain itu, laporan dan catatan keuangan juga harus dijaga integritasnya melalui kelengkapan dan keakuratan pencatatan keuangan.

      Pengelolaan

      Perusahaan harus dapat mengelola dan menggunakan dana yang telah diperoleh dengan baik dan menjamin bahwa dana tersebut digunakan untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan oleh perusahaan.

      Itulah penjelasan mengenai ketujuh prinsip manajemen keuangan yang perlu diketahui. Melalukan manajemen keuangan tentu bukanlah hal mudah. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena sekarang Anda bisa memanfaatkan software toko.

      IPOS adalah software toko yang sudah terintegrasi dengan akuntansi sehingga bisa membantu Anda dalam menerapkan ketujuha prinsip manajemen keuangan. IPOS akan mempermudah Anda dalam membuat laporan keuangan dengan cepat, instan, dan menyajikan data secara realtime.

      Coba gratis IPOS di sini.

      Kata kunci : Aplikasi Toko Ritel dan Grosir, Software Toko dan Grosir, Software Toko Lengkap, Software Toko Murah, Software Kasir, Aplikasi Kasir, Software Toko IPOS, IPOS 4, IPOS 5

        Manajemen Keuangan Perusahaan Ternyata Penting, Lho!

        Manajemen Keuangan Perusahaan Ternyata Penting, Lho!

        Manajemen Keuangan Perusahaan Ternyata Penting, Lho! – Manajemen keuangan perusahaan merupakan salah satu aspek kritis dalam menjalankan bisnis yang sukses. Banyak pemilik bisnis atau pengusaha yang terlalu fokus pada aspek operasional atau pemasaran, namun seringkali mengabaikan pentingnya manajemen keuangan. Padahal, manajemen keuangan yang baik dapat menjadi kunci kesuksesan perusahaan dalam jangka panjang.

        Dalam memulai suatu kegiatan usaha, paling tidak Anda harus mampu menjawab tiga pertanyaan berikut : (1) Investasi jangka panjang apa yang akan Anda lakukan? Hal ini tergantung pada bidang usaha apa yang Anda jalankan, (2) Darimana sumber dana jangka panjang akan diperoleh untuk mendanai investasi tersebut? (3) Bagaimana Anda mengelola kegiatan keuangan perusahaan sehari-hari? Hal ini terkait dengan bagaimana pengelolaan modal kerja perusahaan.

        Berdasarkan ketiga pertanyaan tersebut dapat disimpulkan bahwa manajemen keuangan perusahaan adalah salah satu bidang manajemen fungsional perusahaan yang berhubungan dengan pengambilan investasi jangka panjang. Keputusan pendanaan jangka panjang, dan pengelolaan modal kerja yang meliputi investasi dan pendanaan jangka pendek. Dengan kata lain, manajemen keuangan perusahaan merupakan bidang keuangan yang menerapkan prinsip-prinsip keuangan dalam suatu organisasi perusahaan untuk menciptakan dan mempertahankan nilai melalui pengambilan keputusan dan pengelolaan sumber daya yang tepat.

        Artikel berikut akan membahas mengapa manajemen keuangan perusahaan begitu penting dan bagaimana praktik-praktik terbaik dalam mengelola keuangan perusahaan.

        Perencanaan Keuangan Perusahaan dengan Manajemen Keuangan

        Manajemen keuangan perusahaan melibatkan perencanaan keuangan yang cermat. Perencanaan ini melibatkan penetapan tujuan keuangan jangka pendek dan panjang, analisis risiko keuangan, serta penyusunan anggaran. Dengan merencanakan keuangan dengan baik, perusahaan dapat mengidentifikasi sumber daya finansial yang diperlukan untuk mencapai tujuan bisnisnya. Perencanaan keuangan yang baik juga membantu perusahaan mengelola risiko keuangan, sehingga dapat menghadapi tantangan ekonomi atau perubahan pasar dengan lebih baik.

        Pengelolaan Arus Kas

        Arus kas adalah nyawa perusahaan. Manajemen keuangan perusahaan mencakup pengelolaan arus kas agar tetap seimbang. Ini termasuk pemantauan penerimaan dan pengeluaran kas secara rutin, serta penanganan situasi darurat jika terjadi ketidakseimbangan. Dengan memastikan arus kas yang lancar, perusahaan dapat memenuhi kewajiban keuangan, membayar gaji karyawan, dan mengatasi situasi darurat tanpa mengalami kesulitan finansial yang berlebihan.

        Pengelolaan Utang dan Modal dengan Manajemen Keuangan Perusahaan

        Manajemen keuangan melibatkan keputusan strategis tentang pembiayaan perusahaan. Ini termasuk pengelolaan utang dan modal. Pemilihan sumber pendanaan yang tepat, seperti pinjaman bank atau penerbitan saham, dapat memiliki dampak besar pada struktur modal perusahaan. Keputusan ini memengaruhi tingkat risiko dan tingkat pengembalian investasi perusahaan.

        Analisis Kinerja Keuangan

        Pemantauan dan analisis kinerja keuangan adalah bagian integral dari manajemen keuangan. Dengan mengukur dan menganalisis laporan keuangan secara teratur, perusahaan dapat mengevaluasi kesehatan finansialnya. Analisis ini membantu dalam pengambilan keputusan strategis, peningkatan efisiensi operasional, dan penyesuaian rencana bisnis sesuai dengan kondisi pasar.

        Pajak dan Kepatuhan Hukum

        Manajemen keuangan juga mencakup pemahaman dan kepatuhan terhadap peraturan pajak dan hukum keuangan. Dengan mematuhi aturan dan regulasi yang berlaku, perusahaan dapat menghindari sanksi hukum dan potensi masalah keuangan yang dapat muncul akibat pelanggaran.

        Dalam mempelajari manajemen keuangan diperlukan pengetahuan tentang akuntansi. Namun demikian, manajemen keuangan dan akuntansi memiliki perbedaan yang mendasar. Pada akuntansi yang dipelajari adalah proses penyusunan laporan keuangan suatu perusahaan, yang hasil akhirnya adalah suatu laporan keuangan dalam bentuk : (1) neraca (balance sheet), (2) laporan laba/rugi (income statement), serta (3) laporan arus kas (statement of cash flows). Neraca menggambarkan posisi keuangan suatu perusahaan, dan neraca dapat dianalogikan sebagai sebuah foto yang diambil pada suatu saat karena hanya menggambarkan posisi keuangan perusahaan pada suatu titik waktu. Laporan laba rugi menggambarkan besarnya penjualan, biaya dan laba yang terjadi selama satu periode akuntansi, misalnya satu tahun. Laporan arus kas menggambarkan sumber dan penggunaan arus kas selama satu periode akuntansi.

        Bidang akuntansi manajemen merupakan bidang yang fundamental untuk bisnis yang sustainable. Kini, pengelolaan akuntansi manajemen menjadi lebih mudah dengan adanya Program IPOS yang sudah terintegrasi lengkap antara program akuntansi dan point of sales.

        Fitur Program IPOS sangat lengkap yaitu terdiri dari: laporan akuntansi lengkap, master data, penjualan, pembelian, perakitan, persediaan, dan lain sebagainya. Tunggu apalagi? Yuk, gunakan Program IPOS untuk mengelola akuntansi bisnis Anda.

        Coba gratis IPOS disini.

        Kata kunci : Aplikasi Toko Ritel dan Grosir, Software Toko dan Grosir, Software Toko Lengkap, Software Toko Murah, Software Kasir, Aplikasi Kasir, Software Toko IPOS, IPOS 4, IPOS 5

          Trigonal Software sebagai salah satu entitas usaha yang ikut mendukung dan menggalakkan penggunaan produk teknologi informasi ke kalangan pengusaha UKM di Indonesia, berdiri di akhir tahun 2007.

          OFFICE

          JL. Kemang Soka Raya, Blok A No. 20, Kemang Pratama 2, Kota Bekasi, Jawa Barat 17116

          © Trigonal Software. All Rights Reserved.