Psikologi Marketing yang Patut Diterapkan pada Bisnismu – Psikologi marketing adalah suatu pemahaman terhadap motif-motif yang dapat memengaruhi emosi serta tindakan pasar dalam memandang suatu produk maupun jasa yang ditawarkan oleh pebisnis, bagaimana strategi penerapan yang dapat dilakukan untuk mengembangkan bisnis?
Pernahkan Anda bertanya-tanya mengapa begitu banyak perusahaan makanan cepat saji yang menggunakan warna merah dalam logo-logonya? Banyak yang berpendapat bahwa secara psikologis, warna merah membuat orang merasa lebih lapar. Sementara yang lain berpendapat bahwa itu hanyalah warna cerah yang menarik perhatian.
Apapun alasan sebenarnya, perusahaan-perusahaan tersebut menggunakan strategi psikologis marketing untuk membawa pelanggan berbondong-bondong datang ke tempat mereka. Jika Anda belum memahami psikologi marketing, maka strategi pemasaran Anda belum bisa dibilang sempurna. Katakanlah Anda belum mengetahui bagaimana mempengaruhi publik melalui kalimat-kalimat yang dapat memicu emosional mereka.
Maka bisa saja ini menyebabkan tingkat konversi penjualan bisnis Anda menurun atau bahkan memburuk. Sebaliknya, jika Anda berhasil menggunakan psikologi marketing dengan benar, maka tentu saja pemasaran Anda akan lebih mudah dan tentunya konversi penjualan bisnis Anda menurun atau bahkan memburuk. Sebaliknya, jika Anda berhasil menggunakan psikologi marketing dengan benar, maka tentu saja pemasaran Anda akan lebih mudah dan tentunya konversi penjualan Anda akan semakin lancar.
Konsep atau Prinsip Psikologi Marketing
Berikut ini merupakan prinsip perilaku konsumen dalam psikologi marketing yang berkaitan dengan upaya dalam mengembangkan sebuah bisnis :
- Dalam ilmu psikologi, priming dijelaskan sebagai suatu keadaan dimana stimulus atau kejadian dapat menambah informasi tertentu yang telah diingat sebelumnya. Banyak pebisnis yang menggunakan teknik pemasaran priming secara halus. Anda dapat membantu pengunjung website untuk mengingat informasi penting tentang brand Anda, atau bahkan dapat memengaruhi perilaku pembelian mereka.
- Timbal Balik. Secara sederhana, jika seseorang melakukan sesuatu untuk Anda, maka Anda akan secara alami ingin melakukan sesuatu untuk mereka. Dalam bisnis ada banyak cara yang dapat digunakan untuk mengambil keuntungan timbal balik ini. Mulai dari voucher, souvenir kaos bermerek, e-book eksklusif dan lain sebagainya.
- Social Proof atau Bukti Sosial. Teori bahwa orang akan mengadopsi keyakinan atau tindakna sekelompok orang yang mereka sukai atau percayai. Salah satu cara mudah untuk membuat sebagian besar social proof adalah melalui website atau blog.
- Decoy Effect. Menyediakan beberapa pilihan produk yang hampir sama dengan harga yang berbeda akan membuat orang memiliki banyak pilihan sebelum memutuskan membeli barang tersebut. Teknik ini yang sering disebut dengan decoy effect yang merupakan teknik psikologis yang sangat kuat dan efektif.
- Prinsip Kelangkaan. Prinsip ini akan kembali pada rumus semakin jarang kesempatan, konten, atau produk yang lebih berharga, maka orang akan semakin mudah tertarik untuk memilikinya. Tetapi penting penting untuk diperhatikan jika ingin menerapkan prinsip ini. Jika Anda mendekati konsep kelangkaan seolah-olah barang sangat langka, padahal produk tersebut sangat populer, maka bisa jadi orang akan sangat reseptif.
Tips Penerapan Psikologi Marketing yang Patut Dicoba
Lalu, bagaimana cara untuk mengaplikasikan psikologi marketing dengan benar pada bisnis Anda?
Jika bisnis Anda ingin memberikan kesan yang baik kepada pelanggan, berikut beberapa tips pemasaran berbasis psikologis yang bisa Anda pelajari :
Psikologi Marketing dengan Membangkitkan Emosional Calon Pelanggan
Pernahkan Anda membeli sesuatu hanya karena barang yang Anda beli tersebut bisa meningkatkan mood dan membuat Anda bersemangat?
Sepertinya, hal tersebut sering dialami oleh banyak orang di dunia ini. Menurut beberapa pakar neuroscience, emosi adalah unsur yang diperlukan dan paling berpengaruh terhadap keputusan pembelian.
Apakah Anda memutuskan untuk membeli minuman favorit sampai kepada rumah impian Anda. Pertimbangan-pertimbangan seperti bagaimana spesifikasi, fungsi, dan hal teknis lainnya akan dikalahkan oleh emosional seorang pembeli. Jadi, alih-alih memberi tahu pelanggan Anda betapa hebatnya produk Anda dengan menunjuk fitur dan spesifikasinya, beri tahu mereka bagaimana hal itu akan membuat mereka merasa senang, nyaman, dan puas ketika mereka menggunakannya.
Jika Anda dapat membangkitkan emosional konsumen, mereka akan lebih cenderung membentuk koneksi pribadi dengan brand Anda. Dan ini tentu akan berujung pada peningkatan penjualan bisnis Anda. Konsumen pun merasa lebih puas dengan produk Anda. Karena tidak hanya spesifikasi yang bagus, produk Anda juga berhasil memberikan kesenangan pada pelanggan Anda.
Perlihatkan Bukti Sosial
Ketika publik melihat suatu toko, produk, atau pelayanan bisnis disukai oleh orang lain, produk, atau layanan bisnis itu secara tiba-tiba akan mendapatkan nilai yang lebih besar.
Kekuatan bukti sosial lebih jauh ditunjukkan oleh fakta bahwa pembeli cenderung akan membaca ulasan suatu produk sebelum mereka membeli produk tersebut. Dengan menunjukkan bukti sosial di akun media sosial atau situs web Anda, calon pelanggan akan ikut mengantre dalam antrean pengunjung bisnis untuk membeli produk atau jasa bisnis Anda.
Meskipun pada mulanya hanya penasaran, social proof dapat meningkatkan rasa keingintahuan pelanggan.
Psikologi Marketing dengan Membuat Kesan “Takut Ketinggalan” akan Produk yang Anda Jual
“Takut ketinggalan” atau dalam istilah bahasa inggrisnya adalah Fear of Missing Out (FOMO). Istilah ini telah menjadi ungkapan populer dalam budaya konsumsi saat ini.
Contoh dari istilah ini biasanya merujuk pada orang yang tidak dapat berhenti melihat info smartphone terbaru karena merasa takut ketinggalan informasi akan hal tersebut. Tetapi bisnis Anda sebenarnya juga dapat menerapkan strategi FOMO untuk menarik konsumen agar membeli produk Anda.
Salah satu penerapan FOMO, Anda bisa menggunakan frasa “Jangan lewatkan!” pada iklan produk yang Anda pasarkan. Anda juga bisa menawarkan produk “Limited Edition” atau edisi terbatas.
Dengan memberitahukan konsumen bahwa Anda hanya memiliki jumlah produk yang terbatas atau membuat urgensi penjualan suatu produk hanya dalam jangka waktu satu hari, Anda dapat meyakinkan konsumen bahwa waktu yang tepat untuk membeli produk Anda adalah : Sekarang!
Jadi, cobalah untuk membuat kampanye Flash Sale atau tawarkan kupon diskon untuk waktu yang terbatas. Jika sasaran pasar Anda tepat, maka orang-orang akan langsung mengambil tindakan dengan membeli barang tersebut karena tidak ingin terlewatkan.
Gunakan Teknik Resiprokal
Psikologi resiprokal akan bekerja kurang lebih seperti ketika seseorang memberi kita sesuatu, secara sadar atau tidak sadar, kita akan merasa terdorong untuk mengembalikan sesuatu kepada mereka.
Ketika Anda ditawari sampel produk gratis dan Anda merasa berkewajiban untuk membeli produk itu setelah menerima sampel gratis. Itulah contoh pengaplikasian dari strategi psikologi marketing resiprokal dan Anda dapat menggunakannya untuk meningkatkan penjualan Anda.
Orang-orang akan dengan senang hari mendapatkan hadiah gratis dan mereka akan membalasnya dengan menjadi pelanggan reguler atau setia bisnis Anda.
Melakukan Penawaran Menggunakan Psikologi Marketing Devil’s Advocate
Peneltiian menunjukkan bahwa kebanyakan orang akan cenderung membeli sebuah produk ketika mereka memiliki asumsi yang dipertanyakan oleh perusahaan Anda.
Pada intinya, Anda perlu mengatasi kekhawatiran calon customer saat melaksanakan sales dengan tidak berpegang pada teori atau penelitian yang membosankan. Cobalah untuk memberikan studi kasus yang paling relevan dan aktual. Hal ini akan lebih menarik dan lebih berpotensi menjual.
Dengan kelima tips psikologi marketing tersebut, Anda bisa merebut hati pelanggan dan meningkatkan penjualan bisnis. Selanjutnya, Anda hanya tinggal berfokus kepada bagaimana mengatur pengelolaan keuangan bisnis Anda dengan baik dan benar. Tentu Anda membutuhkan perangkat pembantu seperti software untuk mempermudah pekerjaan akuntansi Anda.
IPOS hadir sebagai opsi terbaik untuk mengelola keuangan bisnis. Yuk, coba gratis IPOS di sini.
Kata kunci : Aplikasi Toko Ritel dan Grosir, Software Toko dan Grosir, Software Toko Lengkap, Software Toko Murah, Software Kasir, Aplikasi Kasir, Software Toko IPOS, IPOS 4, IPOS 5